Keberatan secara logika terhadap Hukum Lisan akan menjadi sesuatu yang tak ada artinya jika mereka tidak di dukung oleh bukti suara secara tekstual. Di bawah ini adalah beberapa banyak contoh yang mnenunjukan bahwa Hukum tertulis berdiri sendiri sebagai instruksi Elohim kepada bangsa Israel:

1) Dan YHWH akan membuat engkau berlimpah dalam segala pekerjaanmu, dalam buah kandunganmu, dalam hasil ternakmu, dan dalam hasil bumimu untuk kebaikan. Sebab YHWH, Elohimmu, akan bersukacita kembali atasmu karena kebaikan, sebagaimana Dia bersukacita atas leluhurmu. Sebab engkau harus mendengarkan suara YHWH, Elohimmu, dengan memelihara perintah-perintah-Nya dan ketetapan-ketetapan-Nya yang tertulis dalam kitab torat ini. Sebab engkau harus kembali kepada YHWH, Elohimmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu. (Ulangan 30:9-10)

2)  Lalu, Moshe menuliskan torat ini, dan menyerahkannya kepada imam-imam, anak-anak Lewi……………. (Ulangan 31:9)

3) Ketika seluruh orang Israel datang untuk melihat wajah YHWH di tempat yang Dia pilih, maka engkau harus membaca torat ini ke telinga seluruh orang Israel. (Ulangan 31:11)

4) Kitab torat ini tidak boleh menjauh dari mulutmu, dan engkau harus merenungkannya siang dan malam, agar engkau dapat berhati-hati bertindak menurut seluruh apa yang tertulis di dalamnya….. (Yosua 1:8)

5) Dan sesudah itu, ia membacakan segala perkataan kitab torat, berkatnya dan kutuknya, sesuai dengan segala yang tertulis di dalam kitab torat. Tidak ada sepatah kata pun dari semua yang Moshe perintahkan yang tidak Yosua bacakan di hadapan seluruh jemaat Israel, juga kepada wanita-wanita, dan anak-anak, serta orang-orang asing yang hidup di tengah-tengah mereka. (Yosua 8:34-35)

Ayat terakhir ini dapat berdiri sendiri dalam menyimpulkan keseluruhan argumen Karaite. Ini adalah pesan yang jelas bahwa Yoshua membacakan setiap perkataan yang Moshe perintahkan. Untuk membaca sesuatu yang tertulis. Dalam kasus ini, ayat ini mempunyai indikasi bahwa dia membaca teks sesuai yang tertulis. Apakah Moshe telah memberikan bangsa Israel Torah Lisan kedua, Yoshua tidak akan sanggup untuk membaca seluruh perkataan yang telah di perintahkan Moshe. Lebih lanjut, pesan pertama yang dikutip di atas (Ul 30:9-10) mengatakan bahwa kita perlu melakukan untuk Elohim untuk mendapatkan suka cita atas kita dengan mengikuti perintah-perintahNya yang tertulis. Ini sesuatu yang penting meniadakan dugaan bahwa Hukum Lisan bahwa Elohim tidak memberikan yang mengikat Hukum Lisan tanpa membutuhkan bahwa kita mentaati perintah perintahNya.

Kumpulan ayat-ayat ini menunjukan bahwa bangsa Israel menerimasatu Torah dari Elohim; semua perkataan Hukum telah di tulis sehingga mereka dapat membaca dengan keras dan mengikuti dengan Israel sebagai suatu bangsa untuk mendapatkan pertolongan dari Sang Pencipta.